APES! PRIA INI MERASA SIAL LANTARAN 3 KALI DAPAT ISTRI TAK PUNYA "HUTAN RIMBA"

Memang ada - ada saja kisah kehidupan di sekitar kita, dimana satu orang dengan yang lain bisa dipastikan akan berbeda. Yang cukup menarik untuk disimak tentunya kisah kehidupan yang berhubungan dengan percintaan. Selain sedih dan bahagia, ternyata dalam urusan cinta ada "kisah unik" yang membuat kita terkadang mengernyitkan dahi atau bahkan tersenyum ketika mengetahui kisah unik tersebut.

Dan kisah cinta unik ini salah satunya berasal dari cerita seoranga pria asal Jojoran sebut saja Donjuan, 38, sungguh merasa kurang beruntung alias apes.

Ia selalu mendapatkan istri-istri yang tidak memiliki ’hutan rimba’. Hasilnya, tiga kali pula ia harus menalak cerai istri istrinya.

Untuk ketiga kalinya, Donjuan harus berurusan dengan kantor Pengadilan Agama (PA), Klas1 A Surabaya. Rabu (22/6), pria yang bekerja sebagai kontraktor itu mengikuti proses sidang talak cerainya di ruang sidang III PA.

Dengan wajah santai, Donjuan menyatakan sudah ikhlas menjadi duda untuk ketiga kalinya.

Ia berharap bisa mendapatkan istri lagi dalam waktu secepat cepatnya.

”Nasib-nasib enggak selalu beruntung. Pertama gundul, kedua gundul. Saiki sisan. Asyem,” kata Donjuan.

Menurut Donjuan, memiliki istri yang tidak mempunyai hutan belantara ibarat melihat anak kecil.

Tidak ada seni sehingga ia tidak bisa "menusuk" saat mau "ho ho hi he" dengan istrinya.

Sampai akhirnya, Donjuan harus mengakhiri pernikahan pertamanya dengan waktu tiga bulan saja. Ia pun masih semangat mencari istri lagi.

Setahun setelah bercerai tahun 2007, ia kembali menikah dengan istri keduanya. Usia pernikahannya lebih panjang yakni tiga tahun.

Awalnya, ia merasa baik-baik saja. Namun, lama-lama ia merasakan sering apes.

Rumahnya disita pihak bank karena sertifikatnya digadaikan kakaknya. Selanjutnya banyak malapetaka yang menimpanya.

Yang terakhir ia kecelakaan sehingga tangannya retak, namun kini kembali normal usai menjalani perawatan intensif di rumah sakit.

Tahun 2010, Donjuan memutuskan untuk menceraikan istri keduanya. Ia sudah tanya ke beberapa dukun jika istrinya pembawa apes.

Si dukun memang belum menyebutkan faktor si istri sampai membuatnya apes. Akan tetapi, Donjuan mulai menganalisis sendiri sampai akhirnya ia menyimpulkan jika tidak ada hutan belantara-nya lah yang bikin kehidupannya apes.

Entah nasib atau gimana, tahun 2014, Donjuan kembali menikah. Lagi-lagi ia mendapatkan yang tidak memiliki hutan rimba.

Donjuan pun berusaha menerimanya dan menghilangkan stigma buruknya soal hutan rimba wanita. Namun, nasib sial terus membuntuti Donjuan.

”Bener ini apes. Ngerti aku sering kejambret. Sering sakit-sakitan juga. Proyekan yo sering enggak dapat, enggak bisa kaya-kaya... Lha mosok urip sepisan enggak tentrem, pegat ae lah,” pungkasnya.

Yah.. memang setiap orang bebas menentukan sikapnya untuk kehidupannya sendiri karena hidup adalah pilihan. Kalau kamu apa juga termasuk orang yang tak suka dengan "hutan gundul" kayak si donjuan tadi. Menurut pendapat mu apakah 'hutan gundul" mempengaruhi kehidupan asmara mu? tulis pendapat mu di kolom komentar ya..
sumber:jpnn. com
loading...